Surabaya Gender Award 2015

Tak terasa pelaksanaan Surabaya Gender Award telah memasuki tahun yang ke-9. Bermula dari tahun 2007 hingga sekarang masih bertahan dalam rangka memasyarakatkan gender di Masyarakat. Surabaya Gender Award merupakan acara yang bertujuan untuk memberikan peningkatan pemahaman kesetaraan dan keadilan gender bagi masyarakat surabaya melalui berbagai cara atau media yang mudah dipahami oleh masyarakat secara keseluruhan. Dengan Surabaya Gender Award diharapkan warga masyarakat baik laki-laki maupun perempuan mempunya akses, partisipasi, kontrol dan manfaat yang sama terhadap pembangunan di kota Surabaya.

Surabaya Gender Award tahun 2015 digelar pada tanggal 19 Oktober 2015 di BG Junction dan puncaknya dilaksanakan pada tanggal 21 Oktober 2015 di Gedung Islamic Centre. Berbagai lomba dilaksanakan dalam memeriahkan acara Surabaya Gender Award 2015 ini yakni lomba kecamatan responsif gender, lomba penulisan lirik mars gender, lomba menyanyikan mars gender, lomba tantangan responsif gender, lomba duta gender (remaja putra-putri), lomba logo Inisiasi Kampunge Arek Suroboyo (IKAS) dan lomba kampanye Inisiasi Kampunge Arek Suroboyo (IKAS).

Kegiatan utama dalam Surabaya Gender Award ini yakni Lomba Kecamatan Responsif Gender (KRG). Pada tahun 2015 ini kecamatan yang menyandang juara 1 sebagai Kecamatan Responsif Gender yakni Kecamatan Tandes, disusul kemudian Kecamatan Rungkut dan Kecamatan Semampir. Sedangkan 3 kecamatan finalis lain sebagai juara harapan yakni Kecamatan Jambangan, Kecamatan Simokerto dan Kecamatan Wiyung.

Dalam penyelenggaraan SGA tahun 2015 ini juga turut serta meramaikan lomba Kampanye Inisiasi Kampung’e Arek Suroboyo (IKAS). Masing-masing kecamatan berlomba untuk mengkampanyekan kampungnya masing-masing dengan kreatifitas dan inovasi. “Ayo rek podho dijogo anak-anak ning kampung’e dewe-dewe.” ujar salah satu peserta dari kecamatan Benowo ketika mencoba mengkampanyekan Kampung Aman.

Selanjutnya berikut daftar pemenang lomba-lomba selama gelaran Surabaya Gender Award 2015.

  1. Pemenang Lomba Tantangan Responsif Gender : Tandes, Wonokromo, Pakal
  2. Pemenang Lomba Kecamatan Responsif Gender : Tandes, Rungkut, Semampir
  3. Pemenang Lomba Kampanye Inisiasi Kampung’e Arek Suroboyo : Karang Pilang, Rungkut
  4. Pemenang Lomba Mars Gender : Tegalsari, Semampir, Jambangan
  5. Pemenang Lomba Cipta Lirik Mars Gender : Wihartuti Dwi Rahayu (Tegalsari)
  6. Pemenang Lomba Logo Inisiasi Kampung ‘e Arek Suroboyo : Indri Bagus (Gubeng)
  7. Pemenang Lomba Duta Gender Remaja (Putra) : Kevin Septiandy (Benowo), Yogi Trisatri (Tambaksari), Yeremia Tulu (Wonocolo)
  8. Pemenang Lomba Duta Gender Remaja (Putra) : Suci Amalia (Wonokromo), Siti Sundari (Wiyung), Ismi Choirun (Gubeng)

Semoga dengan SGA yang sudah masuk tahun ke-9 ini akan meneguhkan Kota Surabaya dalam mempertahankan penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) kategori utama yang telah bertahan selama 4 tahun terakhir ini. Sebagai informasi APE merupakan penghargaan yang diberikan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak kepada kabupaten/kota, lembaga atau kementerian yang berhasil dalam mengarusutamakan gender di wilayahnya masing-masing. (PP)